Tuesday, November 8, 2016

Kenapa Kaum Nabi Luth AS Dikatakan Menolak Para Nabi?


Beberapa kali kita jumpai ayat Al-Quran tentang kisah Nabi Luth AS bersama kaumnya yang durhaka.

Kaum Luth telah mendustakan rasul-rasul, (Q.S. Asy-Syu’araa’ : 160)

Di ayat tersebut Allah SWT menjelaskan bahwasannya Kaum Nabi Luth AS telah mendustakan para rasul-rasul Allah SWT. Banyak mungkin di antara kita yang sedikit janggal atau kelihatan aneh ketika melihat ayat ini. Kenapa? Mereka bertanya-tanya kepada kaum Nabi Luth AS mendustai para rasul sedangkan yang datang kepada mereka hanyalah seorang rasul? Jawabannya adalah bahwasannya semua ajaran para nabi dan rasul Allah SWT adalah sama, yaitu mentauhidkan dan menyembah Allah SWT semata. Baik itu di zaman Nabi Nuh, Nabi Hud, Nabi Ibrahim dan sampai kepada Nabi Muhammad SAW ajaran mereka tetap sama, yaitu mentauhidkan Allah SWT. Hanya saja mungkin dalam peribadatan sedikit berbeda. Ajaran semua nabi dan rasul adalah sama, sehingga jikalau kaum Nabi Luth AS mendustakan Nabi Luth AS maka sama dengan kaumnya mendustakan rasul-rasul yang lain.

Allah SWT berfirman :

Sesungguhnya Kami telah memberikan wahyu kepadamu sebagaimana Kami telah memberikan wahyu kepada Nuh dan nabi-nabi yang kemudiannya, dan Kami telah memberikan wahyu (pula) kepada Ibrahim, Isma'il, Ishak, Ya'qub dan anak cucunya, Isa, Ayyub, Yunus, Harun dan Sulaiman. Dan Kami berikan Zabur kepada Daud. (Q.S. An-Nisaa’ : 163)

Ternyata bukan hanya umat Nabi Luth AS yang mendustakan para rasul, tetapi semua umat yang mendustakan rasul mereka maka sama saja mereka mendustakan semua rasul Allah SWT. Sebagai contohnya Allah SWT jelaskan di dalam Al-Quran

Kaum Nuh telah mendustakan para rasul. (Q.S. Asy-Syu’araa’ : 105)

Kaum 'Aad telah mendustakan para rasul. (Q.S. Asy-Syu’araa’ : 123)

Kaum Tsamud telah mendustakan rasul-rasul. (Q.S. Asy-Syu’araa’ : 141)

Penduduk Aikah telah mendustakan rasul-rasul; (Q.S. Asy-Syu’araa’ : 176)


Semoga kajian ini bermanfaat.

No comments:

Post a Comment

Subscribe

Flickr